Minggu, 04 November 2012

Yang terjadi terjadilah

Hidup di dunia itu penuh warna dan keajaiban.
Dan Keajaiban itu muncul tidak diduga. Tidak dinyana.

Suatu saat saya pernah membayangkan "gimana ya kalau kerabat saya mampir ke rumah"..
Bayangan itu hanya sekelebat saja, dan rasanya mimpi deh untuk membuat kerabat saya itu mampir ke rumah...

Kalau membayangkan itu, wah memang rasanya tak mungkin. My home is less accessibility with public transportation. Lokasinya a bit remote area but still within the municipality of outside Jakarta...Selain pedesaan, agak kurang aksesibilitas juga pangkalan petir sedunia. Punya medan magnet paling tinggi di dunia.

Sekarang apa yang terjadi?
Dia begitu enjoy nya tinggal di rumah saya dan bahkan membeli properti di sekitar situ untuk tempat tinggalnya. Ceritanya panjang deh namun, karena himpitan kehidupan dan pilihan hidupnya, dia harus mau beradaptasi tinggal di rumah saya (yang kadang ditempati - kadang tidak) dan akhirnya dia sendiri yang lebih aktif berinteraksi dengan masyarakat sekitar.

Dia adalah tipe sulit yang tidak akan mudah begitu saja beradaptasi, bahkan di mata saya sewaktu tinggal somewhere else ternyata sulit utk diajak bersosialisasi dengan bahkan saudara-saudaranya sendiri.

Ini adalah pengalaman hidup bahwa memang keajaiban, sesuatu yang dianggap mustahil - mana mungkin terjadi ternyata terjadilah.

Darimana itu asalnya? visioning... Harapan ...

Tidak ada komentar: