Waktu itu saya tiba-tiba memperoleh undangan ke markas besar Persatuan Bangsa Bangsa (PBB) di New York untuk menghadiri pertemuan dengan para utusan dari negara lain.
Surprised, bangga,nervous, bingung jadi satu. Iya laah... saya harus travel ke United States dengan persiapan yang minim.
Waktu itu tiket pesawat sudah disiapkan. Entah first class atau premium - yang pasti within next two weeks I would have to be there, in New York for attending a meeting.
Pusing!!! tiba-tiba saya harus mengurus visa Amerika Serikat - yang.. pada waktu itu sangat ketat. Orang-orang banyak yang pesimis bahwa saya akan bisa berangkat dalam waktu dua minggu karena prosedur pengajuan izin masuk Negara Adidaya tersebut cukup complicated. Betapa tidak! saya harus apply, mendaftar untuk bisa memasukkan berkas berkas dengan jeda waktu 1 bulan - dan seluruh proses memerlukan 3 bulan...
Waaah;.. was was dan nervous dan pusing jadi satu... GIMANAAAAA ya. How could I get there and be there.
TIKET udah DITANGAN bow...
Dengan senantiasa berserah diri, saya coba mencari informasi termasuk alamat email konsulat utk urusan visa. Juga saya berinisiasi menulis surat ke Persatuan Bangsa Bangsa di New York untuk mendapat "priviledge" agar dapat diproses visa secepatnya.
Dengan bantuan kawan yang tinggal dekat kedutaan, saya menghitung jam demi jam.
Suatu Selasa yang mendebarkan, saya nangis-nangis minta masuk ke kedutaan dengan appointment bahwa saya punya sesuatu yang 'URGENT"... penting sekali untuk dieksekusi.
Padahal orang lain pada ngantri berminggu minggu - saya dengan membawa surat langsung dari new York meminta segera bertemu dengan Konsulat...
MIRACLE 1
Saya dalam waktu beberapa jam mungkin esok harinya sudah memperoleh kesempatan untuk diinterview -
MiRACLE 2
3 hari kemudian saya sudah dapat clearance dari Departemen Pertahanan Amerika Serikat - Washington DC untuk bisa masuk ke wilayah UNITED States dan hari jumat Visa saya sudah keluar..
Kata orang embassy: This is Miracle of Miracles...
---
Sejak itu saya percaya bahwa hidup di dunia ini penuh dengan kejutan kejutan yang tidak kita perkirakan sebelumnya.
Kenapa terjadi? Karena kita punya mimpi. Punya cita-cita...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar